Oleh Risah Dahniarsy, S.Pd
Ilmu fisika merupakah salah satu ilmu yang sangat erat hubungannya dengan kehidupan manusia. Ilmu fisika akan berguna bagi manusia apabila sudah ditemukan dalam bentuk hasil teknologi. Dengan ilmu fisika semua pekerjaan menjadi ringan karena adanya penerapan ilmu fisika yang diterapkan dalam teknologi yang canggih. Beberapa konsep fisika dapat digabungkan dalam satu bentuk peralatan sebagi hasil teknologi. Dalam arti ada peralatan yang hanya menggunakan satu konsep fisika dan ada yang lebih dari satu konsep fisika. Ilmu fisika akan mendasari perkembangan peralatan yang digunakan manusia. Penemuan-penemuan terbaru dalam bidang fisika akan memperbaiki teknologi yang sudah ada. Baik disadari maupun tidak pada hakikatnya setiap manusia membutuhkan ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan teknologi agar dapat menjalani kehidupan ini secara harmonis. Dimana perkembangan teknologi itu tentu merupakan makna dari ilmu fisika yang telah dipelajari oleh para pakar yang ahli di bidangnya. Mempelajari fisika mempunyai banyak manfaat. Tanpa adanya ilmu fisika semua peralatan canggih yang dapat meringankan pekerjaan manusia tidak dapat terwujud.
Fisika adalah sains atau ilmu alam yang mempelajari materi beserta gerak dan perilakunya dalam lingkup ruang dan waktu, bersamaan dengan konsep yang berkaitan seperti energi dan gaya. Sebagai salah satu ilmu sains paling dasar, tujuan utama fisika adalah memahami bagaimana alam semesta bekerja. Orang atau ilmuwan yang ahli dalam bidang fisika disebut sebagai ahli fisika atau fisikawan.
Fisika merupakan salah satu mata pelajaran yang cukup menyenangkan bagi beberapa siswa jurusan Sains di Sekolah Menengah Atas karena banyak melakukan praktikum salah satunya adalah materi energi terbarukan, praktik dari materi ini tidak jauh dengan kehidupan sehari-hari kita. Tetapi, masih banyak siswa yang tidak mengetahui perbedaan antara energi terbarukan dan tak terbarukan. Energi Terbarukan dan Tak Terbarukan merupakan dua hal yang cukup familiar di kalangan anak sekolah yang mempelajari fisika. Namun, beberapa orang masih sulit membedakan antara pengertian energi terbarukan dan tak terbarukan. Meski terkesan sepele, sebenarnya sangat penting untuk mengetahui perbedaan antara energi terbarukan dan tak terbarukan untuk membantu mengatasi masalah iklim dan lingkungan dengan mengurangi energi konvensional atau bahan bakar fosil.
Energi tak terbarukan adalah sebuah sumber energi yang tak bisa digantikan dengan cara natural dalam tempo yang lebih cepat daripada waktu konsumsinya. Seperti minyak bumi, gas alam, hingga batu bara. Adapun manfaat dari energi tak terbarukan bagi kehidupan manusia.
- Sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. Minyak bumi yang telah diolah dapat digunakan sebagai bahan bakar kendaraan, misalnya dalam bentuk bensin dan solar.
- Gas alam sebagai pembakaran serbaguna dan lebih bersih.
- Sebagai bahan baku bangunan.
- Sebagai bahan dasar keperluan medis
Sedangkan Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari “proses alam yang berkelanjutan”, seperti tenaga surya, tenaga angin, arus air, proses biologi, dan panas bumi. Adapun manfaat dari energi terbarukan bagi kehidupan manusia.
- Dapat mengurangi pencemaran udara dan kerusakan lingkungan akibat eksplorasi.
- Biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan energi cenderung lebih murah karena sumber energinya tersedia secara gratis.
- Biaya pemeliharaan atau perawatan yang dibutuhkan juga lebih murah sebab peralatan yang digunakan bisa dikatakan cukup sederhana.
- Mengoptimalisasi penggunaan energi terbarukan mendorong masyarakat yang mandiri energi, sebab tidak perlu lagi tergantung pada persediaan atau stok pasokan energi tak terbarukan yang dominan masih impor.
- Tidak memerlukan sentralisasi produksi secara khusus karena bisa diproduksi di mana saja.
- Mendorong pertumbuhan ekonomi secara signifikan karena dengan terciptanya masyarakat yang mandiri energi bisa berdampak juga pada peningkatan belanja masyarakat di sektor lain.
Hubungan antara Energi Terbarukan dan Tak Terbarukan
Energi tak terbarukan dan terbarukan adalah dua kategori utama sumber energi yang digunakan oleh manusia. Energi tak terbarukan berasal dari sumber yang jumlahnya terbatas dan akan habis jika terus digunakan. Contohnya adalah minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Sumber-sumber ini memerlukan jutaan tahun untuk terbentuk secara alami. Oleh karena itu, penggunaannya harus dilakukan dengan bijak dan efesien. Di sisi lain energi terbarukan berasal dari sumber yang dapat diperbarui secara alami dalam waktu yang relatif singkat. Contohnya adalah energi matahari, angin, dan air. Energi ini diperoleh dari proses alami seperti pemanasan matahari, pergerakan angin, dan aliran air.
Keunggulan dari energi terbarukan adalah bahwa mereka tidak akan habis selama sumber alamnya masih ada dan dapat digunakan secara berkelanjutan. Oleh karena itu, banyaknya negara dan organisasi internasional mendorong menggunaan energi terbarukan sebagai alternatif dari energi tak terbarukan untuk menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan.
Kesimpulan dari Perbedaan Energi Terbarukan dan Tak Terbarukan
Energi tak terbarukan dan terbarukan adalah dua sumber energi yang berbeda. Dimana energi tak terbarukan adalah sumber energi yang jumlahnya terbatas dan akan habis jika terus digunakan, seperti minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Sementara itu, energi terbarukan adalah sumber energi yang dapat diperbarui secara alami dalam waktu yang relatif singkat, seperti energi matahari, angin, dan air. artinya energi berada pada posisi yang konsisten secara keseluruhan. Jadi, energi terbarukan dan tak terbarukan itu berbeda ya!